Nama A Mild Live Wanted tentunya sudah tidak asing di telinga. Dari ajang kompetisi tahunan ini, sudah ada nama besar D Masiv dan Geisha. Tahun ini, acara yang sama digelar lagi dengan konsep berbeda.
Livia Yosetya, brand manager A Mild, menegaskan event ini adalah bentuk nyata komitmen mereka untuk memajukan industri musik Indonesia, "Harapan kami adalah dapat menjadi awal bagi band baru berbakat untuk menunjukkan kreativitas mereka dalam bermusik. Kami memberikan pembekalan mengenai industri musik kepada komunitas musik dan calon peserta. Diharapkan rangkaian aktivitas ini dapat membantu band baru berbakat agar siap meraih sukses besar," tuturnya.
Perbedaan Live Wanted dari tahun-tahun sebelumnya adalah adanya 3 music director untuk tahun ini. Selain itu juga ada roadshow setelah sebelumnya melalui prosedur yang sama dengan tahun-tahun sebelumnya, yaitu CD sample dan regional selection.
Di antaranya, masih ada jadwal Wanted Sharing Session, Wanted Selection, Wanted Camp, Wanted Final Selection. Di bagian Wanted Regional Selection, masing-masing pemenang akan menerima sertifikat dan plakat serta uang 5 juta Rupiah, 2 juta Rupiah, dan 1 juta Rupiah untuk juara 1, 2, dan 3.
Sementara untuk seleksi final, hadiah pun bertambah besar. Juara 1 berhak mendapat sertifikat dan plakat, uang sejumlah 30 juta Rupiah, serta pembuatan satu album dan video klip. Juara 2 akan mendapatkan sertifikat dan plakat, serta uang 20 juta Rupiah. Juara 3, berhak atas sertifikat dan plakat ditambah uang 15 juta Rupiah. Ada pun 6 finalis lainnya yang juga lolos ke 10 Besar masing-masing memperoleh sertifikat, plakat, dan uang sebesar 5 juta Rupiah.
Ibu Acin dari Musica Studio pun mengaku bangga bisa terlibat lagi dalam event ini, "Merupakan kebanggaan bagi kami, kembali bekerjasama dengan A Mild Live Wanted, dalam proses rekaman album para pemenang Wanted 2012," ujarnya.
Wanita setengah baya ini melihat acara Wanted Sharing Session baik karena bisa membantu mematangkan sebuah band, tak hanya dalam hal rekaman musik. Ia pun menegaskan tugasnya adalah mencari band yang bagus, berkualitas dan bisa dijual, "Tapi kalau misalkan kita ketemu yang bagus, kami akan mencoba memberi masukan. Berusaha tidak intervensi," tutupnya.
Sumber
Livia Yosetya, brand manager A Mild, menegaskan event ini adalah bentuk nyata komitmen mereka untuk memajukan industri musik Indonesia, "Harapan kami adalah dapat menjadi awal bagi band baru berbakat untuk menunjukkan kreativitas mereka dalam bermusik. Kami memberikan pembekalan mengenai industri musik kepada komunitas musik dan calon peserta. Diharapkan rangkaian aktivitas ini dapat membantu band baru berbakat agar siap meraih sukses besar," tuturnya.
Perbedaan Live Wanted dari tahun-tahun sebelumnya adalah adanya 3 music director untuk tahun ini. Selain itu juga ada roadshow setelah sebelumnya melalui prosedur yang sama dengan tahun-tahun sebelumnya, yaitu CD sample dan regional selection.
Di antaranya, masih ada jadwal Wanted Sharing Session, Wanted Selection, Wanted Camp, Wanted Final Selection. Di bagian Wanted Regional Selection, masing-masing pemenang akan menerima sertifikat dan plakat serta uang 5 juta Rupiah, 2 juta Rupiah, dan 1 juta Rupiah untuk juara 1, 2, dan 3.
Sementara untuk seleksi final, hadiah pun bertambah besar. Juara 1 berhak mendapat sertifikat dan plakat, uang sejumlah 30 juta Rupiah, serta pembuatan satu album dan video klip. Juara 2 akan mendapatkan sertifikat dan plakat, serta uang 20 juta Rupiah. Juara 3, berhak atas sertifikat dan plakat ditambah uang 15 juta Rupiah. Ada pun 6 finalis lainnya yang juga lolos ke 10 Besar masing-masing memperoleh sertifikat, plakat, dan uang sebesar 5 juta Rupiah.
Ibu Acin dari Musica Studio pun mengaku bangga bisa terlibat lagi dalam event ini, "Merupakan kebanggaan bagi kami, kembali bekerjasama dengan A Mild Live Wanted, dalam proses rekaman album para pemenang Wanted 2012," ujarnya.
Wanita setengah baya ini melihat acara Wanted Sharing Session baik karena bisa membantu mematangkan sebuah band, tak hanya dalam hal rekaman musik. Ia pun menegaskan tugasnya adalah mencari band yang bagus, berkualitas dan bisa dijual, "Tapi kalau misalkan kita ketemu yang bagus, kami akan mencoba memberi masukan. Berusaha tidak intervensi," tutupnya.
Sumber